Dua minggu sudah saya berusaha menjual semua barang dagang kami, hambatan demi hambatan saya lewati. Hingga pada suatu hari kami menemukan hambatan lain yang cukup memeras otak untuk berfikir bagaimana strategi pemasaran yang efektif dan efisien sehingga walaupun banyak pesaing yang bermunculan usaha saya tidak akan redup.
Dalam hal ini saya dan rekan saya mempunyai strategi pemasaran yang cukup pintar. Karena mahasiswa lain kini telah sadar bahwa danlir yang selama ini disuruh harus mulai aktif. Jadi semua mahasiswa serentak menjual barang dagangan pada kampus yang sama. Dan mengakibatkan pasar saya yang tadinya lebar menjadi sempit.
Dalam hal ini saya berfikir untuk beralih dengan tidak merubah rencana sebelumnya. Seperti pemiliham pasar yang akan kami masuki dan siapa saja konsumen yg membeli.
Kami memutuskan untuk berjualan disaat kami libur, kemudian kami tidak hanya menjadi personal selling tetapi kami juga menjual melalui jejaring sosial seperti twitter,facebook dan BBM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar